Mengurus pesta pernikahan memang melelahkan. Tak jarang saking menyita waktunya, kamu sampai terlambat makan dan akhirnya jatuh sakit. Padahal masih ada banyak hal yang perlu dikerjakan sesegera mungkin.
Selain sakit, rintangan lain yang paling sering melanda pasangan yang hendak menikah adalah stres. Dan menurut sebuah survei yang diadakan oleh Kalms, sebuah ramuan herbal stres yang terkenal di Inggris, terungkap bahwa pria ternyata menyimpan rasa stres lebih tinggi menjelang pernikahannya.
Survei yang melibatkan 2.000 orang ini, mengurutkan empat peristiwa penting di dalam jenjang kehidupan, yakni menikah, memiliki anak, mendirikan rumah dan mencari pekerjaan baru.
Hasilnya, 23 persen pria mengatakan bahwa menikah adalah hal yang paling menegangkan. Sementara itu, wanita yang berpendapat demikian hanyalah 16 persen.
Survei juga memaparkan bagian paling stres bagi pria dan wanita dalam melangsungkan pernikahan adalah menyusun daftar tamu.
Sebanyak 44 persen suara menyebutkan hal tersebut, disusul menganggarkan dana, dan menjaga agar tamu tetap senang. Sedangkan aspek lain yang menjadi beban pernikahan adalah sikap ibu mertua dan keluarga dari calon pasangan.
Guna menekan stres yang berlebihan, kamu disarankan melakukan sejumlah kegiatan yang bisa ditemukan lewat ulasan Cara Melepas Stres Sebelum Acara Pernikahan. Namun agar wajah tetap terlihat segar dan tubuh tetap fit sampai acara resepsi usai, ini rahasianya.
Rutin olahraga
Tak perlu olahraga berat seperti di pusat kebugaran, berjalan kaki setiap hari saja sudah cukup untuk membuat kamu tetap bugar. Atau kamu bisa melakukan sit-up, push-up, dan back-up pada pagi dan malam hari minimal lima menit.
Jika ingin mendambakan rileksasi penuh jelang pernikahan, kamu bisa mendatangi kursus yoga terdekat dan mempelajari teknik yoga tantra.
Yoga ini dikenal mampu meningkatkan vitalitas organ-organ intim yang berguna untuk hubungan seks. Posisi dan gerakan yang dilakukan cukup mirip dengan latihan Kegel, yang tujuannya sama-sama melatih sekaligus memperkuat bagian perut bawah guna memperlancar aliran darah pada organ reproduksi.
Jangan diet ketat
Hanya demi tampil langsing atau ‘kebaya dan jas tak kesempitan’ di hari H, kamu sampai mengorbankan kesehatan lantaran melakukan diet ketat. Sekali lagi, jangan lakukan ini!
Diet ketat yang tak disertai konsultasi dengan dokter bisa berakibat fatal. Diantaranya kekurangan gizi, kelelahan, metabolisme lambat, dan yang dikhawatirkan adalah penurunan keinginan diri untuk melakukan hubungan intim.
Ya, sama seperti obesitas, berat badan yang menurun drastis juga memberi efek pada berkurangnya gairah kamu untuk berhubungan seks.
Istirahat cukup
Tidur yang teratur tanpa mengurangi jam normalnya juga bisa menjadi kunci tubuh tetap fit hingga hari bahagia itu tiba. Selain tidur cukup, mengonsumsi makanan bergizi dan kaya vitamin juga perlu kamu gencarkan. Jika perlu, selingi dengan rutin meminum suplemen penambah daya tahan tubuh.